Mata Timbilan!

MATA-TIMBILAN
Pembuka

Jam 11 malam tanggal 4 April 2017 ini diriku merasakan risihnya terkena penyakit "timbilan" pada mata bagian kiri. Tidak baru sekali ini aku mengalami yang namanya timbilan. Dulu juga pernah, sudah sekian lama gak kayak gini, ehh muncul lagi penyakitnya.

Apalagi munculnya pas aku sudah mulai masuk kuliah di Universitas Terbuka POKJAR Nganjuk. Jadi kalau sampai hari minggu nanti gak sembuh, ya bisa malu, soalnya pas giliran pertama persentasi karena ada tugas kelompak. Tapi gak papalah, toh diriku biasanya juga malu-maluin, semoga saja mataku ini bisa cepat sembuh, aamiin.

Mengenai Mata Timbilan


Konon katanya, munculnya mata timbilan ini bisa terjadi karena ngasih sesuatu ke orang tapi diminta kembali. Pasti emak atau teman sampeyan pas sampeyan masih kecil pernah bilang kayak hal tersebut. Apakah iya opini tersebut benar? Kalau dipikir-pikir, belakangan ini aku tidak pernah ngasih sesuatu ke orang lain dan memintanya lagi. Hmm, berarti opini tersebut SALAH!

Nah setelah aku browsing ke Google, ternyata penyebab timbilan itu karena adanya infeksi bateri pada kelopak mata, sehingga menyebabkan timbilan. Ada juga yang disebabkan karena tumbuhnya bulu mata yang hitam, ukuran lebih besar dari lainnya dan pendek. Kalau orang jawa menyebutnya tetepen / kamitetep, tapi ada juga hewan yang namanya Kamitetep, tapi bukan hewan tersebut yang diaksud.

Gejala mata timbilan

Yang namanya penyakit, pasti tidak enak untuk dialami baik untuk aku atau sampeyan. Dirik ini merasakan gejala-gejala timbilan pas hari sabtu (ingatku), waktu itu tanggal 1 April 2017.

Sebelumnya sih yang aku rasakan malah yang mata kanan, kelopak pada mata kanan gatal. Namun kemudian keesokan harinya ganti mata yang bagian kiri, yang kanan baik-baik saja.

Mulanya sih cuman gatal saja, kemudian pas hari minggunya agak terasa mengganjal. Namun ku pandang melalui cermin, belum tampak mbendul (bengkak). Jadi aman lah buat masuk kuliah di hari minggu tersebut.

Kemudian pas hari selasa ini terlihat mbendul dan agak berat. Buat melek juga kurang enak, rasanya juga gak enak dan sedikit gatal. Namanya juga penyakit, hahaha.

Cara mengobati mata timbilan secara alami

Beberapa hal di bawah ini merupakan suatu hal yang biasa aku lakukan untuk menetralisir mbendul pada kelopak mata karena timbilan.

Biarkan saja!

Sebenarnya, mata timbilan bisa sembuh tanpa harus diobati atau melakukan sesuatu supaya sembuh. Namun bisa saja waktunya yang menjadi masalah. Penyakit yang dibiarkan saja sama di obati pasti beda waktu penyembuhannya.

Nah, kalau mau cepat sembuh ya harus di obati.

Basuh dengan air hangat!

Di atas tadi sudah diriku singgung mengenai penyebab mata timbilan, salah satunya adalah karena adanya infeksi bakteri. Nah supaya timbilannya sembuh, jadi diriku atau sampeyan yang mengalami timbilan harus membersihkan bakteri tersebut (agar cepat sembuh).

Biasanya sih diriku menggunakan kain yang dicelupkan ke air hangat, kemudian dibasuh ke kelopak mata yang terkena timbilan. Selain menggunakan kain, bisa juga menaruh air hangat pada botol kaca dan menempelkannya pada timbilan.

Ada juga cara lain, yaitu dengan menyemprotkan air sanyo langsung ke kelopak mata dengan tekanan tinggi. Ini juga biasa driku lakukan, bahkan ini yang pernah direkomendasikan guruku waktu teman ngajiku juga dapat bengkak di matanya.

Cabut bulu mata!

Biasanya ada bulu mata yang menjadi penyebab bengkaknya kelopak mata (timbilan) dengan ciri-ciri sebagai berikut.
  1. Bulu berada di sekitar timbilan
  2. Warna hitam tebal tapi
  3. Pendek atau istilahnya MBUTEL
Silahkan sampeyan minta bantuan emak atau orang lain buat bantuin cari dan cabut bulu mata dengan kriteria ciri-ciri tersebut, hehehe.

Penutup

Nah mungkin itu aja sih yang diriku bisa sampein mengenai pengalaman mata timbilan, bahkan sekarang diriku juga lagi ngalami.

Jadi kesimpulannya mungkin karena diriku kurang menjaga kebersihan pada area mata. Nah, maka lain kali yuk jaga kebersihan untuk mencegah mata timbilan. Dan yang satunya "jangan minta lagi barang sampeyan yang sudah dikasih ke orang" hahaha.

Sampai jumpa!

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel